Analisis Semesta Narasi Gundala Melalui Pendekatan Narrative Braid dan Transmedia Storytelling
DOI:
https://doi.org/10.31937/ultimart.v15i1.2269Abstrak
Tahun 1960-1970 merupakan era keemasan cergam klasik Indonesia, ada banyak superhero Indonesia yang lahir pada cergam tersebut seperti Sri Asih, Godam, dan Gundala Putra Petir. Tetapi cergam Indonesia mengalami stagnasi dan penurunan jumlah pembaca, sampai pada tahun 2003, penerbit Bumilangit merestorasi cergam klasik superhero Indonesia. Dalam perjalanannya Bumilangit berhasil mengakuisisi dan mendapatkan hak komersial dari 1000 lebih karakter superhero cergam klasik Indonesia. Seluruh karakter tersebut direstorasi dan dikumpulkan dalam satu semesta (kanon) yang disebut Jagat Bumilangit. Salah satu karakter yang mengalami perubahan dari narasinya adalah Gundala. Metode penelitian yang dipakai adalah deskriptif kualitatif untuk mendapatkan data-data yang akan diolah untuk disederhanakan ke dalam satu bentuk model transmedia. Dimana penelitian ini menitikberatkan pada hubungan karakter Gundala dengan storyworld-nya yaitu Jagat Bumilangit, serta hubungan Gundala dan karakter lainnya sehingga membantu memperkuat storyworld dari Jagat Bumilangit dan juga bagaimana pengembangan content strategy karakter Gundala ke dalam multiplatform melalui pendekatan narrative braid dan transmedia storyworld. Melalui penelitian ini, penulis mendapatkan kesimpulan bahwa pengembangan semesta narasi (storyworld) dalam Jagat Bumilangit merupakan sesuatu yang menyegarkan bagi dunia superhero Indonesia. Tetapi tetap diperlukan konsistensi dalam menjaga narasi tersebut dalam ruang yang dapat dipercayai oleh audience dalam mempelajari dan mencari konten asli lainnya yang lebih kohesif dan mampu memperkaya perbendaharaan data mereka tentang Gundala beserta semesta Jagat Bumilangit tidak hanya dari film layar lebarnya semata.
Kata Kunci: bumilangit; gundala; cergam; transmedia; storyworld.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike International License (CC-BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.